Mengenal Asal Kata China

China memiliki peradaban kuno. tapi itu tetap dalam sejarah manusia. Lembah Sungai Kuning (Yangtze Kiang) adalah tempat lahir budaya Tionghoa awal. Dinamakan demikian karena sungai-sungai terbesar di China utara sering menguning di tepiannya akibat longsor. Orang menggunakan tanah subur di sekitar Sungai Kuning untuk bertani. Ini memungkinkan mereka membangun komunitas yang hebat.

Cina Utara dan Cina Tengah

Cina Daratan dibagi menjadi tiga wilayah, Utara, Tengah dan Selatan. Cina Utara memiliki Beijing (sekarang Beijing) sebagai ibukotanya. Sementara itu, orang Cina yang ditempatkan di Nanjing antara Cina Utara dan Cina Tengah dipisahkan oleh barisan pegunungan yang sulit. Cina Selatan dicirikan oleh pegunungan yang membentang di sepanjang pantai tenggara, ibu kotanya adalah Guangdong dengan pelabuhan komersial yang sibuk di Laut Cina Selatan. Ketiga kota ini tetap menjadi yang terpenting di Republik Rakyat Tiongkok.

Asal usul nama China atau Tiongkok berasal dari nama Dinasti Qin yang memerintah dari tahun 221 hingga 206 SM. Shi Huanti adalah pendiri dinasti dan kaisar pertama yang menyatukan Tiongkok secara politik. Cina memiliki nama lain, Cina. Itu dari Chung-kuo. Chung berarti “tengah” sedangkan kuo berarti “bumi”. Penguasa Cina senang melihat negara mereka sebagai pusat dunia.

Baca Juga : Aktor China Tampan Serta Populer 2023

Produk yang Paling Banyak Diperdagangkan China

China juga terkenal dengan Jalur Sutranya, yang memiliki pengaruh besar dalam menghubungkan budaya Timur dan Barat. Sutra Cina mungkin merupakan produk yang paling banyak diperdagangkan di lini ini. Dari situlah asal usul nama jalan tersebut.

Peter Frankopan, penulis The Silk Roads: A New History of the World (2015), menjelaskan bahwa Dinasti Han (206 SM – 220 M) berasal dari tahun 119 SM. itu menduduki koridor Gansu, area strategis di Cina tengah. Kemudian penguasa Han pada waktu itu memperluas lebih jauh ke barat ke Pegunungan Pamir di Asia Tengah, dan Jalur Sutra sejak itu menjadi penghubung antarbenua, kata Frankopan.

Budaya Cina dengan Negara-Negara Barat

Ini menghubungkan budaya Cina dengan negara-negara Barat. termasuk Arab dan Eropa Dunia pada abad pertama melihat dua kerajaan besar. Hun Timur dan Romawi Barat Jalan Sutra menghubungkan dua rute darat. Sedangkan kapal pada jalur pelayaran dapat berlayar dari Kanton dan berlayar ke Selat Malaka. Berbagai wilayah seperti Samudera Hindia, Laut Merah dan Laut Mediterania Kemewahan Cina menjadi favorit para bangsawan Romawi yang menikmati masa kejayaan mereka. sementara itu, orang Arab sering menjadi perantara jalur perdagangan antara Cina dan Roma.